Selasa, 05 Juli 2022

Kajian Literatur

 Dalam beberapa lama membaca jurnal satu persatu, saya mendapatkan 5 jurnal yang bisa membantu saya mendekatkan dengan pembahasan yang ingin saya kaji sebagai acuan atau rujukan berwujud karya tulis. berikut jurnal yang saya maksud:


Kajian Literatur Riview

 

1. Judul Jurnal    : Efektivitas Content Creator dalam Strategi Promosi di Era Digital

Autor/Tahun        : Putu Karin Pradnya Laras Ati, 2021 

Metode                : Metode yang digunakan dalam penelitian jurnal ini adalah metode kuantitatif

Hasil Penelitian : Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah Berdasarkan dari responden kuisioner lebih menyukai content creator yang kreatif dan informatif. Dengan adanya strategi promosi oleh content creator terbukti dapat mempengaruhi efektivitas penjualan suatu produk sebesar 48,1% dari 81 responden dengan ide menarik yang dimiliki oleh content creator.

 

2. Judul Jurnal     : PENGARUH KONTEN VIDEO TIKTOK @aulion TERHADAP PERILAKU KREATIF MAHASISWA

Autor/Tahun        : Vira Auli, Yanti Tayo, Luluatu Nayiroh, 2022

Metode                : Penelitian pada jurnal ini menggunakan metode kuantitatif

Hasil Penelitian  : Hasil dari analisis jurnal ini adalah regresi linear sederhana bahwa penggunaan media sosial TikTok berpengaruh terhadap perilaku kreatif mahasiswa berdasarkan (F) hitung 21.638 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000<0,05 maka hasil tersebut menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara penggunaan media sosial Tiktok terhadap prilaku kreatif mahasiswa. Hasil uji persial (T) pada frekuensi dan atensi berpengaruh signifikasi terhadap pengaruh kreatif mahasiswa. Hasil uji koefisien determinasi adanya pengaruh antara penggunaan media sosial Tiktok terhadap prilaku kreatif mahasiswa sebesar 38,9%. Media sosial Tiktok sebagai variable bebas berpengaruh terhadap variable terkait, yaitu perilaku kreatif mahasiswa.

 

3. Judul Jurnal    : Analisis Retorika Visual pada Konten Youtube Kanal skinnyindonesian24 dengan Judul “YouTube lebih dari tv”

Autor/Tahun       : Syarifah Nur Aini, Bintan Auliya Qurrota A'yun, Eugenius Damar Pradipta, Awanis   Akalili, Febriansyah Kulau, 2021

Metode                : Metode penelitian yang digunakan dalam jurnal ini adalah metode kualitatif untuk menginterpretasi dan mendeskripsikan pesan yang ada.

Hasil Penelitian : Hasil dari penelitian jurnal ini menunjukan, bahwa dalam setiap shot pada video “YouTube Lebih dari Tv”, Youtubers SkinnyIndonesian24 menarasikan adanya fakta mengenai sisi negatif media YouTube.

 

 

4. Judul Jurnal     : ANALISIS SEMIOTIKA PESAN SOSIAL DALAM VIDEO “TAKOTAK MISKUMIS” DI YOUTUBE

Autor/Tahun        : Siti Kholifah, 2014

Metode                : Metode penelitian yang digunakan dalam jurnal ini adalah adalah kualitatif deskriptif

Hasil Penelitian : Dari hasil analisis yang terdapat pada jurnal, dapat diketahui pada video “takotak miskumis” di atas ditemukan bahwa terdapat komunikasi non verbal yang digunakan dalam video tersebut yang terkait Isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar golongan) yang terjadi selama masa kampanye pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta Tahun 2012.

 

5. Judul Jurnal    : Analisis Strategi Kreatif dan Tujuan Konten Youtube (Studi Kasus Konten prank Yudist Ardhana)

Autor/Tahun        : Shera Aske Cecariyani, Gregorius Genep Sukendro, 2018

Metode                : Dasar teoritik yang digunakan dalam penelitian ini mencangkup teori strategi kreatif, logika dasar, humor dan konten. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus deskriptif.

Hasil Penelitian : Dari hasil penelitian jurnal ini dapat diketahui bahwa Strategi kreatif yang telah dilakukan oleh Yudist Ardhana dengan cara menjadi unik, berbeda dari yang lainnya dan juga menjadi yang pertama sudah cukup kreatif, karena sudah bisa membuat video prank yang ia buat menjadi viral dan menjadi pelopor bagi youtuber lainnya. 


Syiffa Adelia Divana
279

Tidak ada komentar:

Posting Komentar